Merapi Tak Pernah Ingkar Janji

Berawal dari sore tadi, melihat mobil kijang tim SAR di perempatan trafic light dengan kondisi penuh debu dan ada tulisan di kaca belakangnya "Merapi tak pernah ingkar janji". Goresan tulisan yang mengikis tebalnya debu kaca belakang mobil, rangkaian kata sederhana namun mengena.
Memang merapi tak pernah ingkar janji, jika sudah ada tanda2 akan meletus, maka statusnya terus naik hingga AWAS! dan akhirnya meletuslah sudah,,,, Letusan terparah pada tahun 1930 awan panas letusan merapi meluncur hingga 12km dari puncak merapi, jarak terjauh sepanjang sejarah dan menimbulkan korban tewas 1359 orang. Sejarah lebih lengkap meletusnya Merapi bisa dilihat di wikipedia. Tahun 2006 Merapi "berbaik hati" menunjukkan kubah lavanya menjadi sebuah pemandangan yang sangat menarik, menjadi sebuah tanda yang nyata pula di mata bahwa Merapi sedang bergejolak, membuat warga merasakan benar aroma persiapan meletusnya Merapi, hingga dilatih siaga dengan gempa2 yang bersusulan,dan akhirnya gempa yang paling besar pun datang 6,3SR semua mata memandang ke Merapi, namun ternyata sang laut selatan-lah yang diberikan titah oleh Tuhan mengantarkan peringatan besar itu.

Memang Merapi tak pernah ingkar janji, tahun 2010 ini ia kembali beraksi, setelah beberapa waktu statusnya terus naik ke posisi atas, hingga AWAS!

Berikut foto2 lereng Merapi setelah dilaui awan panas dengan suhu +-600 derajat celcius (Sumber : Facebook Jogjaku)










diidentifikasi bentuk harimau, yg katanya namanya puma/harimau merapi di jalur bebeng (tp kayaknya kucing deh,,)


jenazah yg diidentifikasi adl mbah marijan "juru kunci merapi"
namun menurut keterangan dari sultan, blio sebenernya adalah juru kunci keraton untuk sebuah upacara di Gunung Merapi,bukan juru kunci merapi. Jenazah dikenali dari baju batik dan sarung kotak2 khas mbah marijan.

Berikut adalah sosok sederhana mbah marijan dan sosok pemimpin (pebisnis) teladan nan kharismatik (JK fans club). Blio berdua adalah tokoh hebat di negeri ini. Sumber foto : www.vivanews.com


Subhanalloh, sosok sederhana mbah marijan kembali kepada Allah dengan bersujud, semoga amal baik blio diterima Allah SWT, dan dapat menjadi ibroh bagi yang menyaksikan bahwa bersujud adalah posisi terbaik manusia dihadapan-Nya. Semua kejadian yang sedang menimpa Indonesia saat ini, dari timur hingga barat, banjir wasior, merapi meletus, mentawai tsunami, jakarta banjir, dll,,,,semoga menyadarkan kita semua bahwa setiap kematian ada di depan mata, kiamat semakin dekat, Merapi tak pernah ingkar janji, apalagi Sang Pemilik Merapi yang telah menuliskan janji dan selalu menepati.

"Dan mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang gunung-gunung, maka katakanlah: "Tuhanku akan menghancurkannya (di hari kiamat) sehancur-hancurnya, kemudian Dia akan menjadikan (bekas) gunung-gunung itu rata sama sekali." (QS.Thaahaa 105-106)

"Apakah kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah bersujud apa yang ada di langit, di bumi, matahari, bulan, bintang, gunung, pohon-pohonan, binatang-binatang yang melata dan sebagian besar daripada manusia? Dan banyak di antara manusia yang telah ditetapkan azab atasnya. Dan barangsiapa yang dihinakan Allah maka tidak seorangpun yang memuliakannya. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki." (QS.Al Hajj 18)

(Worship mode on, and keep praying)
still @Jogja,Indonesia, Asia, Bumi, Tata Surya, Bimasakti, Grup Galaksi, Supercluster, Jagad Raya,,, (wuih, manusia hanyalah makhluk keccil! next time posting ttg tata surya, negeri jagat raya,,,hmmm)